Sabtu, 05 Desember 2009

Funky Kopral Makin Semangat Tanpa Personel Asli


Funkop (angga/hot)
Jakarta - Robby (drum) kini jadi satu-satunya personel inti Funky Kopral (Funkop). Namun apapun yang terjadi Funkop akan tetap berjalan. Malah makin semangat tanpa personel asli.

Ilham sang bassis bergabungan dengan Funkop setelah Bondan Prakoso hengkang dan bersolo karir. Yang terbaru, vokalis mereka Angga pun angkat kaki. Setelah melalui proses panjang, mereka menemukan Henry untuk mengisi vokal dan Iqbal di gitar. Keduanya didapat dari sebuah audisi.

"Kita bikin seleksi nasional. Akhirnya Henry yang kita mau. Dan Iqbal dapatnya injury time. Dia peserta terakhir audisi gitar. Kita udah capek, udah males. Tapi pas dia main ternyata ini nih yang kita cari," ujar Ilham ketika bertandang ke studio detik.com baru-baru ini.

Kini mereka telah merampungkan album ke-4 self-titled. Sebagai pembuka mereka pun mengedarkan single 'Bukan Hidupku'. Mereka tak hanya sekedar funk di album terbarunya.

"Yang kita bawa sekarang spirit baru semangat baru sama musik yang baru. Yang nggak kepikiran sama personel baru," jelas Ilham.

jimmy hendrix gitaris nomor satu di dunia (gidfather of electric guitar)

Jimmy Hendrix


Jimmy Hendrix: Godfather of Elctric-Guitar


Seperti yang ada di judul, Jimmy Hendrix adalah gitaris paling legendaris dalam sejarah dunia musik.Dia mendapat kehormatan ringgi dari Semua orang yang melihat atau pernah berkerjasama denganya ,Corak permainan gitar Jimmy lebih condong kearah blues, dan rock and roll.

Tidak seperti anak kebanyakan, masa kecil Jimmy bisa dibilang suram, bayangkan sang ibu meninggalkanya pada saat Jimmy berusia 15 tahun.Ayahnya, yang mantan militer, merupakan oran yang keras dalam mendidik putranya, dia juga menginginkan jimmy untuk mengikui jejaknya ke jenjang militer. Karena alasan tersebut, begitu Jimmy DO dari SMA, doi langsung cabut ke Airbone Division of the U.S. Army. Meski berada di lingkungan militer, ketertarikan jimmy pada dunia musik (khususnya gitar) lebih besar. Di suatu latihan, Jimmy terkena cedera yang menjatuhkan vonis bahwa dia nggak bisa berada di militer, ini justru membuatnya girang -meskipun sang ayah sangat menentangnya dan bahkan Jimmy nggak boleh pulang rumah saat itu.

Tak patah arang, Jimmy bersama teman satu angkatanya di militer, Billt Cox mulai manggung dari satu klab ke klab lain. Jimmy segera bertandang ke New York dan mencoba peruntungan disana,bermain di beberapa klab,dan bertemu dengan tokoh idolanya, Bob Dylan. Tuhan ternyata adil, di bandnya "Jimmy James" dan "The blue Flames" jimmy mulai sukses , pada saat mereka manggung di sebuah kafe yang bernama"Cafe Wha?" kebetulan aksi panggung Jimmy diamati Londa Keith, kekasih dari Keith Richards.

Linda meminta kekasihnya agar melihat penampilan Jimmy dan diapun tertarik! Jimmy langsung disodori kontrak dan keliling eropa bersama Keith Richards.Sampai di Inggris, taji Jimmy mulai terlihat.Gigataris populer Inggris saat itu,Eric Clapton dan Pete Townshed sampai berkata"He thought his career was over after seeing Hendrix play the guitar".

Selesai Eropa, Jimmy mulai fokus di U.S. dan tampil di Monterey Pop Fest disitu dia menampilkan permainan yang belum pernah dilihat orang sebelumnya. Selesai tampil di Monterey, Jimmy seperti menjadi seorang Superstar dan tampil di festifal-festifal besar.

Jimmy meninggal pada 18 september 1970, meski telah tiada, distorsi dan gaya penampilan dari Jimmy akn tetap dikenang selamanya.....

profil sony (gitaris j-rocks)

Profil Sony J-Rock

Nama : Sony
Gaya Permainan : Rock
Band Saat ini : J-Rock's
Pengaruh musikal : L'Arc~en~Ciel, Muse, Alicia Keys, The Beatles, Jimi Hendrix, RHCP, Siti Nurhaliza, Steve Vai
Posisi Dalam Band : Lead Gitaris
Gitar Yang Digunakan : Marlique Deluxe series (Pick Up VR extreme keluaran Tesla Pick Up Korea), PRS.SE Camouflage,
TelecasterAmpli : Head Cabinet Carvin Legacy
Prestasi : Juara 1 Nescafe Get Started 2004 Nama Sony sebenarnya belum sepopuler gitaris-gitaris papan atas Indonesia seperti Eet Sjahranie, Abdee Negara, Jikun, dll. Namun di kalangan fans-fans musik Japanese Rock Indonesia, gitaris satu ini dikenal secara luas karena sedang populer berkat suksesnya penjualan album Topeng Sahabat bersama grupnya, J-RockStar (JRS).J-Rocks (JRS) memang masih baru dalam industri musik. Nama mereka mencuat setelah menjadi finalis dan akhirnya keluar sebagai juara pertama kontes musik yang diselenggarakan oleh Nescafe. Pada babak grand final JRS berhasil mengalahkan 2 band saingan, B-Five (dari Makassar) dan Cool Khas (dari Jogjakarta). Memang warna musik yang ditawarkan oleh JRS saat itu belum ada di industri musik Indonesia. JRS mengadaptasi musik L'Arc~en~Ciel dan beberapa artis Jepang lainnya. Akhirnya band ini mendapat kontrak rekaman dengan label Aquarius Musik.

Senin, 30 November 2009

sejarah instrument guitar

Artikel ini akan bercerita tentang sejarah yang diketahui tentang instrumen gitar sebelum tahun 1650. Disebut yang diketahui karena banyak evolusi tentang instrumen ini tidak diketahui tetapi hanya diambil dari gambar-gambar, pahatan dan lain-lainnya. Alat musik Lute dari Eropa akan menjadi awalnya. Alat musik ini dikembangkan dari alat musik Arab yang bernama Oud dan memiliki antara 12 sampai 24 senar dimana alat musik ini dimainkan dengan memetik sepasang senar untuk 1 nada (seperti Anda memainkan gitar 12-senar). Senarnya dibuat dari catgut (sheep intestine) dan fretnya dibuat dari catgut yang diikat di seputar fingerboard/neck dengan beberapa fret dari kayu atau gading yang dilekatkan pada ujung atas soundboardnya. Fret dan soundboard memiliki ketinggian yang sama, berbeda dengan fret gitar jaman modern yang pada umumya lebih tinggi dari soundboardnya dan banyak inlay nya yang merupakan ornamen-ornamen. Bentuk instrumen ini menyerupai buah pir dan dibulatkan belakangnya seperti setengah bentuk buah melon. Bridge nya tidak memiliki saddle dan tuning head nya mirip dengan biola.
Theorbo merupakan variasi dari lute dengan beberapa extra senar. Perbedaannya dengan lute adalah bahwa Theorbo memiliki senar extra seperti tersebut diatas dan tuning head yang sejajar dengan necknya, dimana tuning head untuk lute mirip dengan biola. Nada-nadanya mencakup nada bass-bariton.
Arch lute merupakan instrumen yang mirip dengan lute tetapi Arch lute lebih condong ke arah melodi daripada lute.
Lute biasa distem dengan nada-nada tinggi. Jika gitar jaman sekarang distem di E, lute distem di A yang merupakan dua setengah nada lebih tinggi daripada E.
Lute bisa distem dan dimainkan sama dengan gitar (finger picking atau pick). Ini dinamakan new tuning. Bisa juga pasangan senar yang ketiga dari lute distem turun setengah nada dari new tuning. Steman untuk lute juga tidak distandardisasi sebelum pertengahan tahun 1700an. Para pemain bisa menyetemnya sesuai dengan kemauan mereka. Jadi tidak harus distem di A.
Lute sendiri bukan merupakan nenek moyang langsung dari gitar, tetapi merupakan satu dari pendahulunya. Yang penting disini adalah bahwa lute memberikan kontribusi besar kepada perkembangan gitar sampai kepada bentuknya yang sekarang ini. Dan di Spanyol, dimana gitar benar-benar dikembangkan, lute sering disamakan dengan moor yang menyebabkan lute tidak begitu populer.
Instrumen lain yang tidak kalah kontribusinya dalam perkembangan gitar adalah instrumen Cittern. Instrumen ini juga berbentuk menyerupai buah pir dengan bagian belakang yang rata, dengan empat atau lima pasang senar dari kawat dan dengan fretting yang permanen apakah itu diatonik seperti Appalachian Dulcimer ataupun chromatic seperti gitar modern. Tuning head sudah dipasang mirip seperti pada gitar atau mandolin. Stemannya sama dengan mandolin (in fifths) dengan fingering dan chord yang sama dan dimainkan dengan plectrum atau pick.
Guitarra Moresca merupakan instrumen dengan 4 pasang senar dengan bentuk oval menyerupai telur dan fretboardnya dilapisi dengan kulit seperti pada banjo. Popularitas instrumen ini adalah pada abad ke-13.
Guitarra Latina juga merupakan instrumen dengan 3 atau 4 pasang senar dengan bentuk body yang kecil menyerupai ukulele bariton dan gitar parlor. Instrumen ini cukup populer di abad ke-13. Fretboard nya dibuat dari kayu tetapi sisanya menyerupai Guitarra Moresca.
Guittern merupakan instrumen dengan 5 pasang senar dan dimainkan dengan fingerpicking atau pick. Bentuknya bervariasi tetapi yang paling umum adalah seperti bentuk biola dan mempunyai bridge dan tailpiece yang bisa digerakkan untuk mengencangkan senar, walaupun kadangkala senar dikencangkan di bridge yang tanpa saddle. Setiap pasang senar distem menurut unison tapi kadang-kadang disetem secara oktaf.
Chittarra Battente adalah instrumen yang menggunakan senar kawat dan mempunyai soundboard yang sudutnya dibuat ke belakang body. Populer di tahun 1500an dan menggunakan fret permanen dari besi.
Bandora merupakan variasi dari cittern dengan bagian body belakang yang rata dan berbentuk mirip dengan A-Style mandolin.
Vihuela De Mano berasal dari Spanyol dan merupakan instrumen dengan enam pasang senar. Bodynya cukup besar seperti gitar klasik jaman sekarang dan mempunyai beberapa lubang suara di atasnya. Instrumen ini menggunakan fixed bridge dan kemungkinan merupakan nenek moyang langsung dari gitar 12 senar USA yang masuk ke Amerika Utara melalui Mexico, Texas dan Louisiana.
Four Course Guitar memiliki 4 pasang senar, body berbentuk gitar dan soundboard yang rata, bridge dari lute dan bagian belakang dibuat setengah melengkung tetapi tidak terlalu membentuk bulatan. Instrumen ini berukuran seperti gitar anak-anak.
Five Course Guitar muncul sekitar tahun 1490 dan mirip dengan four course guitar dengan tambahan satu pasang senar bass. Instrumen ini dinamakan juga English Guitar.
Baroque Guitar muncul pada awal abad ke-17. Gitar ini menggunakan senar nilon, mempunyai body yang panjang dan slim dengan bagian atas dan bawah yang sama besarnya. Tuning headnya dibuat dari kayu dan dipasang seperti pada gitar klasik. Fretnya apakah terbuat dari kayu, metal ataupun gading adalah permanen.
Semua instrumen yang tersebut diatas kebanyakan mempunyai fingerboard yang sama tingginya dengan soundboardnya. Fingerboard yang dinaikkan seperti sekarang ini belum ada sampai dengan adanya Parlor Guitars.
Six String Guitar gitar yang sebenarnya, belum berkembang sampai dengan tahun 1750.
Parlor Guitars sangat mirip dengan Baroque Guitar dengan perkecualian bahwa tuning untuk Parlor Guitars biasanta lebih mekanikal. Kira-kira setelah 1820, bagian bawah body dibuat lebih besar dari bagian atasnya. Gitar ini mirip dengan Washburn tahun 1887.
Gitar klasik modern yang kita lihat sekarang ini belum berkembang sampai tahun 1840 di Spanyol.